Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Detik-detik Rumah Dokter di Surabaya Terbakar Hebat, 11 Unit Truk Pemadam Dikerahkan

Detik-detik rumah dokter di Surabaya terbakar hebat, 11 unit truk pemadam kebakaran berbagai jenis dikerahkan.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Kobaran api melahap rumah dr Edhy yang berlokasi di Jalan Raya Rungkut Mapan Barat, Rungkut Tengah, Gunung Anyar, Kota Surabaya, pada Sabtu (18/2/2023) malam. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Rumah seorang dokter di Jalan Raya Rungkut Mapan Barat, Rungkut Tengah, Gunung Anyar, Kota Surabaya, terbakar, Sabtu (18/2/2023) malam. 

Diduga kebakaran terjadi akibat korsleting listrik di dalam ruangan gudang.

Berdasarkan catatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya, kebakaran tersebut melahap sebagian besar bangunan rumah berukuran luas bangunan sekitar 18 m x 32 m, dengan cakupan area terbakar sekitar 13 m x 25 m. 

Petugas mengerahkan sekitar 11 unit truk pemadam kebakaran berbagai jenis untuk segera tiba di lokasi. 

Kepala DPKP Surabaya, Dedik Irianto mengatakan, pemilik rumah sempat mendapati adanya kondisi lampu padam, sebelum melihat asap hitam tebal yang tak lama kemudian berubah menjadi kobaran api yang mengamuk. 

Ia menduga, kondisi korsleting pada instalasi kelistrikan di ruang gudang, menjadi penyebab kebakaran tersebut. 

Namun, pihaknya tetap menunggu pernyataan resmi dari hasil investigasi Tim Inafis Polrestabes Surabaya, untuk mencari penyebab pasti awal mula kemunculan api. 

"Dugaan penyebabnya, tadi korsleting listrik. Pemilik itu dari awal sudah menyampaikan kalau lampu gudangnya mati. Sehingga dicurigai lampu mati tadi ada sesuatu di sambungannya. Mungkin itu. Tapi pastinya nanti biar Tim Inafis dari kepolisian," ujarnya pada awak media. 

Informasi yang dihimpun TribunJatim.com, rumah yang terbakar tersebut milik dr Edhy Listiyo.

Rumah tersebut dimanfaatkan sebagai tempat singgah keluarga atau homestay sementara pada momen acara tertentu, setiap akhir pekan, Sabtu atau Minggu. 

Selain dua hari itu, rumah tersebut dalam keadaan tidak berpenghuni. Dan kondisi tersebut, sudah berlangsung sejak dua bulan lalu.

Baca juga: Ledakan Keras di Blitar Diduga Akibat Bahan Petasan, Petugas Temukan Potongan Tubuh

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua RW 08, Harijanto, saat dihubungi TribunJatim.com, pada Minggu (19/2/2023). 

"Iya benar, dokter Edhy, beliau terakhir berdinas di RS Adi Husada Undaan. Rumah itu sebenarnya biasa dikunjungi oleh keluarga dr Edy, setiap akhir pekan, Sabtu Minggu. Selain Sabtu Minggu rumah itu kebanyakan kondisinya kosong," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com.

Pada hari Sabtu itu, beberapa sanak famili, termasuk dr Edhy Listiyo (78), anak dan cucunya, sedang berkunjung ke rumah tersebut. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved