Berita Viral
Jadi Aplikasi Populer Dunia, China Justru Dilarang Pakai Chat GPT, Dinilai Bisa Sebarkan Propaganda
Usai jadi aplikasi populer di dunia, Pemerintah China justru melarang penggunaan Chat GPT karena layanan chatbot OpenAI dinilai bisa sebar propaganda
Editor:
Elma Gloria Stevani
Dan jika dikembangkan sesuai dengan tujuan kebijakan, berpotensi membantu menyampaikan narasi yang disetujui secara lebih efisien yang pemerintah ingin agar dapat diakses oleh masyarakat," ujar Natkin dikutip dari Time.
China sendiri saat ini tengah berupaya mengembangkan Chatbot seperti Chat GPT OpenAI.
Baidu, Alibaba, JD.com dan Tencent adalah beberapa perusahaan yang mengumumkan rencana pengembangan AI chatbot.
Adapun program Baidu yakni Ernie Bot merupakan program yang dianggap paling maju dan menjanjikan yang akan diluncurkan Maret nanti.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Halaman 4 dari 4
Tags
Chat GPT
China
https://chat.openai.com/
OpenAI
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Artificial Intelligence
Elon Musk
Sam Altman
Amerika Serikat
chatbot OpenAI
dinilai bisa menyebarkan propaganda
platform pencarian China
kecerdasan buatan
Berita Terkait: #Berita Viral
Kades Menghilang usai Didemo, Warga Geram Desak Mundur dari Jabatan hingga Segel Balai Desa |
![]() |
---|
Gitaris Terkenal dan Istri Ngamuk Ancam Acak-acak Dapur Resto, Bawa Kabur 14 Makanan Tanpa Bayar |
![]() |
---|
Warga Keluhkan Beras SPHP Sulit Dimasak, Takut Ada Bahan Kimia Berbahaya, Bulog: Aman Dikonsumsi |
![]() |
---|
Jualan Kopi Murah Rp500, Pasutri Tak Masalah Cuma Dapat Untung Rp30 Ribu Sehari: Sama-sama Menikmati |
![]() |
---|
Fakta-fakta Viral Menu MBG Isi Kacang Rebus dan Roti, Siswa Pernah Dapat Salak Busuk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.