Berita Viral
Video TKW Ditagih Denda Rp9 Juta usai Beli Gamis Rp200 Ribu Viral, Pihak Bea Cukai: Penipuan
TKW Hong Kong ditagih denda Rp9 juta karena beli gamis Rp200 ribu, pihak Bea dan Cukai akhirnya buka suara.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Ia akhirnya mengajukan sejumlah bukti yang menunjukkan jika piala tersebut merupakan hadiah yang diterima dari kontes menyanyi di Jepang.
"Sampe nunjukin video acara TV nya juga baru orang cukai percaya.
Mana waktu di kantornya DISURUH NYANYI buat buktiin bisa nanyi apa nggak," katanya.
Ia pun mengaku sampai disuruh nyanyi oleh petugas bea cukai saat mau menebus piala.
Alasannya, kata Zahra, petugas bea cukai tak percaya dirinya menang lomba nyanyi, padahal semua berkas telah ditunjukkan.
Baca juga: Ketika Netizen Main Sosmed, Sukses Pergok Pejabat Hedon Hingga Diperiksa KPK: BPN - Bea Cukai
Namun setelah menyampaikan bukti-bukti atas piala tersebut, Fatimah masih sempat ditanya punya uang dan bisa bayar berapa oleh petugas.
"WAH KACAU EMOSI BGT hadiah sendiri masa disuruh bayar?!," tulis Fatimah.
Fatimah pun mengungkapkan pengalamannya disuruh nyanyi di depan petugas bea cukai, saat diwawancara, Selasa (21/3/2023).
"Kamu nyanyi aja deh di sini, benar enggak suaranya sama dengan yang di video."
"Karena saat itu saya masih mahasiswa, setelah dari bea cukai saya niat untuk memang ada kuliah ke kampus."
"Jadi penginnya cepat-cepat selesai. Awalnya saya menolak, jangan nyanyi, ini kan sudah ada berkas semuanya."
"Karena pengin cepat selesai, okelah saya nyanyi," ungkap Zahra.
Zahra mengaku kesal karena saat itu petugas bea cukai memanggil para staf untuk menonton aksinya bernyanyi.
"Terus dia panggil semua staf yang ada di ruangan itu, pak-pak sini, si neng juara lomba nyanyi di Jepang, mau nyanyi."
"Itu sebenarnya sudah kesal banget, mau ambil hasil kerja keras sendiri, kok malah jadi bahan tontonan."
"Akhirnya nyanyi satu bait," ujar Zahra.
Pihak Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) pun memberikan penjelasan terkait piala yang diperoleh Fatimah Zahratunnisa dan dikenakan bea masuk Rp4 juta.
Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto mengatakan, pegawai DJBC melalui akun resmi Twitter @BeaCukaiRI telah menghubungi Fatimah Zahratunnisa.
Pegawai bea cukai mencoba menanyakan informasi lengkap terkait kejadian yang disampaikan di Twitter.
"Namun sdri FZ belum bersedia memberikan infomasi secara detil sehingga kami tidak mendapatkan informasi secara utuh," kata dia, seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Lebih lanjut Nirwala menjelaskan, secara umum seluruh barang yang masuk ke wilayah Indonesia terutang bea masuk, termasuk barang hadiah (piala).
Ketentuan ini dikecualikan untuk barang dalam kategori dapat dibebaskan berdasarkan ketentuan kepabenanan.
Berdasarkan pemetaan DJBC, piala yang dikirim dari Jepang oleh Fatimah Zahratunnisa tidak datang bersamaan dengan kedatangan penumpang.
Piala dikirim sebagai barang kiriman, sehingga piala tersebut dikategorikan ke dalam fasilitas barang pindahan atau personal effect.
"Untuk memastikan hal tersebut, perlu dilakukan penelitian guna pembuktian dan pemenuhan persyaratan pembebasan bea masuk dan pajak dalam rangka impor," tutur Nirwala lagi.
Sementara terkait interaksi yang terjadi antara Fatimah Zahratunnisa dengan petugas DJBC, sebagaimana dituliskan dalam rangkaian cuitan, Nirwala meminta maaf.
Ia bilang, hal tersebut akan menjadi bahan evaluasi direktorat.
"Kami menyampaikan permohonan maaf. Hal ini akan menjadi evaluasi untuk terus melakukan perbaikan layanan," ucap Nirwala.
TKW Hong Kong dikenai denda
viral di media sosial
bea dan cukai
TKW Hong Kong
Nirwala Dwi Heryanto
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Anen Tak Sudi Ngemis Sejak 1981, Kerja Jual Koran dan Majalah Meski Buta, Hapal Tekstur Tiap Kertas |
|
|---|
| Pasang Foto AI Pakai Seragam TNI AL, Wandi Bisa Dapat Rp 210 Juta Meski dari Balik Jeruji Besi |
|
|---|
| Nasib Warga Israel Heboh karena Punya KTP WNI, Kadisdukcapil Buka Suara dan Ungkap Sikap Bupati |
|
|---|
| Kesaksian Tetangga Pria di Pati yang Tewas di Tumpukan Sampah di Kamar, Terakhir Sempat Terima Paket |
|
|---|
| Pegawai Kemenkeu Diduga Nongkrong saat Jam Kerja Dilaporkan ke Purbaya: Tolong Ditertibkan Pak |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.