Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Kebakaran Hebat Toko Bangunan Surabaya, Damkar Kerahkan 13 Mobil Padamkan Api, Penyebabnya TV Jadul

Akhirnya terungkap penyebab kebakaran sebuah toko bangunan Jalan Karang Asem No. 21, Ploso, Tambaksari, Kota Surabaya.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI
Saat truk pemadam kebakaran bersiaga di depan sebuah toko bangunan Jalan Karang Asem No. 21, Ploso, Tambaksari, Kota Surabaya, yang terbakar, pada Sabtu (13/5/2023) malam 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Akhirnya terungkap penyebab kebakaran toko bangunan Jalan Karang Asem No. 21, Ploso, Tambaksari, Kota Surabaya, pada Sabtu (13/5/2023) malam. 

Pemilik atau juragan toko Win Suntoro mengungkapkan, penyebab kebakaran di area bangunan tokonya karena korsleting sebuah televisi jadul berbentuk tabung yang terdapat di meja pelayanan pembeli. 

Kendati terbakar hingga melumat beberapa perabotan di dalam toko. Kobaran segera dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran yang tiba dengan cepat ke lokasi.

Baca juga: Kebakaran di Probolinggo, Pemilik Rumah Tak Sadar Api Lalap Lantai 2, Segini Kerugian yang Diderita

Selain itu, pria berkemeja lengan pendek warna cokelat tersebut, memastikan tidak ada korban jiwa ataupun luka, dari pihak karyawannya, akibat insiden tersebut. 

Karena, saat kejadian, tokonya telah tutup atau tidak sedang beroperasi melayani pembeli. 

"Dalam keadaan tutup. Untungnya sudah aman. Iya TV korsleting. Sudah teratasi. TV jadul, iya tabung (jenis TV)," katanya saat ditemui TribunJatim.com, Sabtu (13/5/2023).

Baca juga: Kondisi Bangunan Malang Plaza Rusak Berat Pasca Kebakaran, Mencuat Wacana Relokasi Pedagang

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya Dedik Irianto mengatakan, pihaknya mengerahkan 13 truk pemadam kebakaran berbagai jenis ke lokasi kebakaran. 

Api pokok dinyatakan padam sekitar 19.28 WIB. Kemudian, proses pembasahan akhirnya selesai dan dinyatakan kondusif sekitar 19.50 WIB. 

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan personelnya di lokasi. Penyebab kebakaran diduga kuat karena korsleting listrik pada sebuah alat elektronik berupa televisi. 

Namun, Dedik tetap menyerahkan informasi akhir mengenai penjelasan penyebab kebakaran tersebut kepada pihak kepolisian yang melakukan serangkaian tahapan olan TKP. 

"Objek yang terbakar toko galangan, toko bahan bangunan, sementara ini diduga kuat korsleting. Elektronik kayaknya televisi. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Material ada meja kasir hancur," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi. 

Mengenai kendala dalam melakukan proses pemadaman. Dedik menyebutkan, personilnya cukup bekerja keras membuka pintu pagar utama harmonika tersebut. 

"Yang agak lama petugas membuka rolling door. Asap keluar, dan rolling door nya kuat sekali. Agak lama begitu buka, begitu terbuka, kami langsung melakukan pemadaman," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved