Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Polisi Curiga Kaca Truk di Tol Perak-Waru Mengembun, Pintu Mendadak Dibuka, Sopir dan Kernet Panik

PJR Ditlantas Polda Jatim curiga kaca truk di tol mengembun, pintu kiri mendadak dibuka, sopir dan kernet terlihat panik, ternyata tengah isap sabu.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Dalam waktu semalam, anggota Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim yang sedang berpatroli di sejumlah ruas tol mendapati dua sopir dan satu kernet truk mengisap sabu, Sabtu (3/6/2023).  

Yakni adanya efek kecanduan pada para penggunanya yang bakal memicu efek berulang untuk mengonsumsi narkotika secara terus menerus. 

Jikalau sudah terlanjur mengalami fase demikian dalam kurun waktu lama, tubuh si pengguna yang sudah kecanduan, secara tak disadari akan berangsur-angsur mengalami kerusakan secara fisik ataupun mental. 

"Kebanyakan kalau kepergok dalihnya buat bangkitkan stamina. Itu gak bisa dibenarkan. Hukum melarang penyalahgunaan zat narkotika, karena ada efek berbahaya yang ditimbulkan. Ini bisa berdampak pada timbulnya aksi kejahatan, termasuk kecelakaan di jalan, dan lain sebagainya," terangnya. 

Menurut AKBP Raden Erik Bangun Prakasa, jika permasalahan yang dialami oleh para sopir adalah ketahanan fisik selama mengemudi, maka para pengemudi diimbau menyiasati dengan cara bijak dengan mengatur porsi istirahat selama di perjalanan. 

Tempat istirahat (rest area) yang tersebar di sepanjang ruas tol Jatim, dapat dimanfaatkan sebaik mungkin sebagai sarana melepas lelah, agar dapat mengembalikan fungsi kebugaran tubuh sebelum melanjutkan perjalanan. 

AKBP Raden Erik Bangun Prakasa beserta jajaran Ditlantas Polda Jatim, tak henti-hentinya mengedukasi masyarakat mengenai keselamatan berkendara, secara langsung dengan terjun ke lapangan atau jalanan, termasuk memanfaatkan berbagai macam platform media sosial kekinian. 

Ia mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi rambu, peraturan, kedisiplinan dan etika lalu lintas sebelum ataupun saat sedang berkendara di jalanan. 

Kemudian, sebelum mulai berkendara, pihaknya juga berharap masyarakat memastikan kondisi kendaraannya dalam keadaan prima, standar dan aman, selama digunakan menempuh perjalanan. 

Masyarakat juga harus memastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat, prima, dan memiliki ketahanan yang kuat, sebelum mulai melakukan aktivitas berkendara jarak pendek atau jauh. 

"Jangan memaksakan diri, kalau merasa tubuh sudah lelah atau mengantuk saat di perjalanan. Segera menepi ke tempat aman atau rest area yang tersedia, untuk beristirahat memulihkan kondisi kesehatan, sebelum melanjutkan perjalanan," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved