Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jember

Hasil Akhir Warga Tuntut Kades 'Termiskin' di Jember Bebas, Pengganti Dibahas, Pembela Makin Nekat

Warga semakin nekat menyegel Kantor Desa Mundurejo hingga Selasa (25/7/2023). Masih minta Kades Edi Santoso dibebaskan.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM/IMAM NAWAWI - TribunTrends
Hasil Akhir Warga Tuntut Kades 'Termiskin' di Jember Bebas, Pengganti Dibahas 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM - Warga semakin nekat menyegel Kantor Desa Mundurejo, Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, hingga Selasa (25/7/2023).

Itu adalah buntut tuntutan mereka terhadap nasib Kades atau Kepala Desa Mundurejo, Edi Santoso yang terjerat korupsi.

Mereka yang menyebut Edi Santoso sebagai kepala desa termiskin di Kabupaten Jember malah bergantian berjaga di kantor desa.

Namun kini, sosok pengganti Kades Edi Santoso justru dibahas.

Puluhan simpatisan pendukung Kepala Desa Mundurejo, Edi Santoso yang kini terjerat kasus korupsi masih bersiaga untuk menjaga segel di balai desa.

Kapolsek Umbulsari, Iptu Muhammad Lutfi mengungkapkan, setiap hari puluhan warga bersiaga di Kantor Desa Mundurejo, menjaga segel yang mereka pasang agar tidak disabotase.

"Ditunggui oleh beberapa masyarakat, ada 10 hingga 20 orang berjaga setiap hari. Sehingga aktivitas lumpuh total, pelayanan masyarakat di desa lumpuh sampai sekarang," kata Iptu Muhammad Lutfi, Selasa (25/7/2023).

Bahasa masyarakat yang melakukan penyegelan tersebut, katanya, yang bisa mencopot segel tersebut hanyalah Kades Edi Santoso.

"Karena mereka meminta dibebaskan itu kepala desanya. Sebagian dari mereka ada yang bawa bekal, kadang juga ada simpatisan yang memberikan makan kepada mereka yang berjaga," imbuh Iptu Muhammad Lutfi.

Baca juga: Solusi Akhir Warga Minta Kades Termiskin di Jember Bebas Ketemu? Imbas Kantor Desa Lumpuh Disegel

Menanggapi hal ini, Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember, Tabroni menilai, para warga yang menyegel kantor desa tersebut merupakan pendukung Kades Mundurejo.

"Sebetulnya ini tidak perlu terjadi. Karena hal tersebut berdampak pada pelayanan publik bagi seluruh masyarakat di Desa Mundurejo," ujarnya.

Dia mengatakan, mengenai Kades Mundurejo yang sudah ditahan jaksa atas kasus dugaan korupsi dana desa, merupakan proses penegakan hukum yang sedang berjalan.

"Sehingga pemerintah kecamatan bersama BPD harus menjelaskan kepada masyarakat tentang situasi yang sedang terjadi," kata Tabroni.

Baca juga: Sikap Anggota Dewan Jember soal Warga Segel Kantor Desa Mundurejo: Cinta ke Pak Kades

Namun jika langkah Pemerintah Kecamatan Umbulsari tidak bisa mengatasi soal tersebut, seharusnya, lanjut dia, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jember harus mengambil langkah.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved