Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Malang

Fraksi PKB Usulkan Sentra Parkir di Kawasan Alun-alun dan Kayutangan Malang: Pengunjung Banyak

Fraksi PKB usulkan sentra parkir di kawasan Alun-alun dan Kayutangan Malang:  Rencana pengadaan lahan ditahan dulu.

Penulis: Benni Indo | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Benni Indo
Kawasan parkir di koridor Jalan Basuki Rahmat atau Kayutangan, Kota Malang, Kamis (3/8/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Rekayasa lalu lintas di kawasan Klojen, Malang, khususnya di ruas Jalan Basuki Rahmat dinilai bisa mengurangi kejenuhan kemacetan.

Namun di sisi lain, muncul persoalan baru, yakni posisi parkir kendaraan di pinggir ruas jalan tersebut.

Belakangan, mulai banyak penumpukan kendaraan yang parkir, sehingga mengganggu kenyamanan pengguna jalan dan wisatawan.

Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPRD Kota Malang mendorong Pemkot Malang untuk memanfaatkan gedung milik pemerintah yang saat ini menjadi mall di kawasan Alun-alun Merdeka sebagai pusat parkir.

Anggota Fraksi PKB, Arif Wahyudi mengatakan, wacana itu diusulkan untuk menjadi solusi menangani persoalan parkir di kawasan Alun-alun Merdeka dan Kayutangan.

Arif mengamati, selama ini parkir selalu menjadi keluhan masyarakat. Perlu ada solusi konkret mengatasi persoalan parkir.

Kendaraan yang menumpuk menghalangi pemandangan bangunan-bangunan unik di Kayutangan. 

Padahal, keberadaan bangunan tua itulah yang menjadi ciri khas heritage di kawasan Kayutangan.

Fraksi PKB menyarankan agar Pemkot Malang tidak memperpanjang masa kontrak bangunan dengan pihak ketiga pada tahun depan.

Baca juga: Ketimpangan Kunjungan Wisatawan ke Koridor dan Perkampungan Kayutangan Malang

"Mumpung di tahun depan berakhir masa kontrak, tidak diperpanjang dan dibuat sentra aparkir. Rencana pengadaan lahan ditahan dulu, fokus membangun sentra parkir. Dengan rekayasa lalu lintas yang ada, sayangnya parkir masih di dua sisi. Padahal, wacananya dulu hanya satu sisi untuk deretan timur. Tapi kenyataannya, karena pengunjung banyak, kebutuhan parkir banyak, sehingga parkir kanan dan kiri, itu membuat tidak nyaman, tidak hanya pengguna jalan, tetapi juga wisatawan yang datang," paparnya, Kamis (14/9/2023).

Alun-alun Merdeka dan Kayutangan telah berubah menjadi pusat keramaian saat ini. Alhasil, banyak kendaraan yang datang ke area tersebut.

Saat Pemkot Malang memberlakukan kebijakan rekayasa lalu lintas kawasan Klojen, aturan awalnya kendaraan hanya parkir di sisi timur Jalan Basuki Rahmat.

Kini, kondisinya berbeda. Parkir kendaraan berada di sisi timur dan barat. Dalam kondisi ramai seperti akhir pekan dan libur panjang. Parkir sepeda motor bisa sampai dua baris.

Baca juga: Kemacetan di Jalan Gatot Subroto Malang Masih Terjadi meski Sudah Dilakukan Rekayasa Lalu Lintas

Di titik lain, kondisi serupa juga terlihat pada kendaraan roda empat.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved