Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

H-3 Akad Nikah, Pria di Surabaya Kepergok Nyolong Motor, Berakhir Ijab Kabul di Kantor Polisi

Pria di Surabaya kepergok nyolong motor H-3 akad nikah sampai harus ijab kabul di kantor polisi, terungkap rekam jejak kejahatannya.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
TF, tersangka kasus pencurian motor di Surabaya saat diinterogasi Kapolsek Sukolilo Polrestabes Surabaya, Kompol I Made Patera Negara, Sabtu (21/10/2023). 

Setelah berhasil mencuri, biasanya langsung dibawa ke Pulau Madura untuk dijual ke seorang penadah seharga kisaran Rp 3 juta. 

Uang hasil curian digunakannya untuk membiayai kebutuhan hidup. Termasuk menabung untuk biaya menikah. 

"Saya mencuri motor buat kebutuhan biaya membeli mas kawin seperti cincin. Enggak kesampaian," jelasnya. 

Baca juga: Dua Maling Motor di Surabaya Gagal Kabur Dihajar Warga Sampai Patah Tulang, Ending Dirawat di RS

Biasanya, lanjut tersangka TF, dirinya bakal menyasar lokasi permukiman kos yang terbilang sepi. 

Waktu yang baginya terbilang sangat memungkinkan untuk menjalankan aksi pencurian tersebut adalah sekitar pukul 01.00-04.00 WIB.

"Biasanya waktu jam 1 dini hari sampai 4 pagi. Saat masyarakat tidur. Sasaran kos aja, secara acak," ungkapnya. 

Namun, ia mengakui, upayanya membobol kunci motor saat beraksi tak selalu berhasil. 

Terkadang, ada beberapa kondisi motor yang memang terbilang cukup menyulitkan dirinya untuk membobol. 

Kondisi-kondisi tersebut, bisa diakuinya dapat digunakan sebagai edukasi agar masyarakat bisa tetap waspada menjaga keamanan motor. 

Baca juga: Terdesak Kondisi, Driver Ojol Nekat Gondol 2 iPhone Pelanggan, Rela Sewa Akun Ojek di Medsos

Yakni, saat kondisi setir motor dikunci dengan cara menghadap atau membelokkan ke sisi kanan. 

Kemudian, saat motor dikunci menggunakan kunci capit berganda bawaan pabrikan. 

Biasanya, kunci tersebut akan menahan jari-jari ruji roda dengan garpu skok roda depan. 

Terakhir, saat piringan cakram roda depan motor dikunci ganda menggunakan gembok. 

Jika mendapati kondisi motor terkunci semacam itu, TF mengaku, para maling tak nekat menghabiskan waktu merusak kunci tersebut. 

"Tips saya, pasang gembok standar, sudah aman. Setir belok ke kanan karena memakan waktu (saat dicuri). Kunci gembok pada cakram," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved