Jemput Teman, Mahasiswi Asal Sidoarjo Malah Kehilangan Motor, Video CCTV Ungkap Kejadian Sebenarnya

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Viral video CCTV yang merekam dua maling motor di depan kos mahasiswi di Jalan Ketintang Tim PTT III, Ketintang, Gayungan, Surabaya, Senin (4/12/2023) siang. 

Motor Honda Beat W-5629-NAF milik NNA (19) mahasiswi semester tiga jurusan Teknik Informatika sebuah kampus negeri itu, raib.

Perempuan asal Waru, Sidoarjo, itu menceritakan, dirinya sedang menjemput temannya yang indekos di alamat tersebut. 

Lantaran sang teman masih bersiap mandi dan mempersiapkan perlengkapan berkuliah di dalam kamar, ia memutuskan menunggu di dalam kos dan memarkirkan motornya dalam keadaan terkunci setir di bahu jalan, tepat depan pagar kos tersebut. 

Setelah sang teman telah bersiap, sekitar 30 menit kemudian, ia bergegas keluar kos untuk berangkat.

Ternyata motornya sudah amblas, bak ditelan bumi. 

"Pukul 12.56 WIB saya dan teman saya turun mau berangkat ke kampus karena sudah mepet dengan jam 1. Ternyata sepeda saya yang berada di depan kos sudah hilang," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Sabtu (16/12/2023).

Kemudian, korban mengaku berusaha memeriksa rekaman CCTV di gang permukiman tersebut.

Ternyata motornya dicuri oleh dua orang yang beraksi secara berkomplot. 

Si pelaku eksekutor pencurian motor mengenakan pakaian kemeja dan celana jeans panjang berwarna hitam, berhelm, membawa tas selempang, dan bersepatu rapi laiknya anak 'kuliahan'. 

Baca juga: Hendak Pulang usai Salat Subuh Jamaah, Warga Madura Syok 2 Motor Raib, Maling Bersarung Terekam CCTV

Kemudian, si pelaku joki motor sarana aksi mengenakan kaus lengan panjang berwarna hijau tua, bercelana pendek, dan berhelm warna merah muda. 

Ternyata, setelah berhasil menjebol lubang kunci kontak motor, kedua pelaku membawa kabur motor tersebut dengan cara menyentutnya. 

Yakni mendorong bodi motor yang mesinnya tak menyala itu, dengan menggunakan penahan satu kaki dari si pemotor yang berada di belakangnya. 

"Pelakunya dua orang. Didorong pakai kaki," katanya.