Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

Pembobol Brangkas SPBU di Gresik Tertangkap, Uang Rp140 Juta Ludes untuk Hidup Selama Sembunyi

Seorang pria pembobol brankas SPBU di Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik, dibekuk polisi. Satreskrim Polres Gresik menangkap pelaku dari tempat perse

Penulis: Willy Abraham | Editor: Ndaru Wijayanto
Satreskrim Polres Gresik
Tampang BT pembobol brankas SPBU di Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik yang tertangkap 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Seorang pria pembobol brankas SPBU di Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik, dibekuk polisi. Satreskrim Polres Gresik menangkap pelaku dari tempat persembunyiannya di wilayah Karawang, Jawa Barat.

Pelaku berinisial BT (28), warga Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Tempat persembunyiannya di Karawang, Jawa Barat yang jauh di sana, ternyata berhasil diendus polisi.

Dari tangan BT, polisi mengamankan barang bukti satu motor Honda Beat, satu HP, dompet, tas berisi beberapa potong baju serta satu buah helm milik pelaku.

Selain itu, pelaku juga memiliki motor Yamaha Mio yang diduga dibeli dari uang hasil kejahatan. Motor itu, disembunyikan pelaku di kabupaten lain di Jawa Barat. Usai diinterogasi, pelaku dan barang bukti dibawa ke Polres Gresik untuk penyidikan.

"Uang hasil kejahatan membobol brankas SPBU senilai Rp 140 juta dibawa oleh pelaku diduga sudah habis untuk membeli motor, HP dan biaya hidup selama di persembunyian," ujar Kasatreskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan, Rabu (3/4/2024).

Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan aksi pembobolan brankas SPBU di kecamatan Manyar pada pertengahan Februari 2024 lalu. Dalam aksi itu, pelaku berhasil membawa kabur uang di brankas senilai Rp 140 juta.

Baca juga: Siasat Pembobol ATM di Minimarket Banyuwangi, Intai Sasaran Selama Dua Hari, Menginap di Hotel

Baca juga: Identitas Pelaku Pembobol Rumah di Kota Malang, Ternyata Residivis, Sempat Kabur Lompati Pagar

Aksi pembobobolan itu bermula Minggu 11 Februari 2024 sekitar pukul 00.00. Seperti biasa, setelah SPBU tutup, karyawan yang bertugas menghitung hasil penjualan lalu meletakkan uang tersebut ke brankas yang berada di kantor SBPU tersebut.

"Setelah menyimpan uang hasil penjualan itu, para karyawan pulang meninggalkan lokasi SPBU. Sementara saat itu, ada satu petugas keamanan yang berjaga atas nama Anang Siswanto," imbuhnya.

Satu jam berselang, lanjut Aldhino, satpam itu meninggalkan lokasi untuk mencari makan di luar. Pencurian itu baru disadari keesokan hari saat karyawan bagian admin mengeluarkan uang hasil penjualan yang disimpan dalam brankas tersebut.

Besoknya pukul 08.55, pada admin M Nuur Slamet Haryadi datang dan mengeluarkan uang penjualan di brankas dia mendapati uang hasil penjualan shift 1 dan shift 2 hari minggu tidak ada. Ia lalu melaporkan ke manager atas kejadian itu.

Baca juga: Kisah Warga Surabaya Rumah Kosong Ditinggal Mudik, Menangis Kamar Diacak-acak Mirip Kapal Pecah

Manajer dan beberapa karyawan pun memeriksa rekaman Closed Circuit Television (CCTV). Benar saja, pada pukul 01.17, ada seseorang tak dikenal masuk ke kantor dan membuka brankas itu. Dengan rekaman itu, mereka lalu melaporkan aksi pencurian tersebut ke Mapolsek Manyar.

"Dari hasil olah TKP dan rekaman CCTV itu, kami berhasil mengidentifikasi ciri-ciri si pelaku. Dari penyelidikan, diketahui pelaku ada di daerah Karawang, Jawa Barat. Lalu beberapa hari kemudian kami meringkus pelaku di lokasi persembunyiannya," imbuhnya

Baca juga: Pulang Tarawih, Pedagang Sayur di Ponorogo Kaget Pintu Rumah Terbuka, Perasaan Mendadak Tak Enak

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved