Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Bedah Buku KH Hasyim Asyari, Ketua ISNU Jatim: NU Sebagai Legacy Hadratussyeikh Harus Dijaga

Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi sosial-agama harus dijaga. Menjaga NU dipandang penting karena organisasi Islam terbesar di Indonesia tersebut

Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Ketua PW ISNU Jawa Timur Prof M Mas'ud Said, Ph.D dalam acara bedah buku 'Mengenal Sosok Hadratussyeikh KH Hasyim Asy’ari di hotel Khas Surabaya, Selasa (16/7/2024). 

Menurutnya, buku tersebut perlu memotret banyak tentang perjumpaan KH Ahmad Dahlan dan KH Hasyim Asy'ari. Dua tokoh penting ini telah berbagi peran, KH Ahmad Dahlan mengurusi muslim urban, sedangkan KH Hasyim Asy'ari konsen dengan muslim pedesaan.

"Perjumpaan ini perlu diperbanyak, betapa tokoh mereka sering berkumpul. Sehingga anak muda Muhammadiyah dan NU bisa menangkap pesan. Perbedaan kecil itu hal biasa, tetapi yang subtansi antara NU dan Muhammadiyah harus rukun. Kalau ngak rukun moderatisme yang terbangun lama akan kacau," ujarnya.

Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng K.H. Abdul Hakim Mahfudz bercerita, bahwa buku yang saat ini beredar merupakan edisi kedua.

Baginya, masih banyak yang perlu direvisi untuk kesempurnaan buku tersebut. "Ini cetakan kedua, masih banyak yang perlu diperbaiki," ujarnya.

Terlepas dari itu, Gus Kikin, sapaannya, menerangkan, salah satu peran penting KH Hasyim Asy'ari adalah sebagai inisator agar semua organisasi Islam bersatu dengan mendirikan federasi Majelis Islam Ala Indonesia (MIAI) tahun 1937. Atas ajakan itu, maka semua organisasi Islam bisa bersatu.

Sementara itu, Emil Dardak menilai buku tersebut menghadirkan perspektif yang agak berbeda terhadap apa yang diperjuangkan oleh hadratussyaikh. KH Hasyim Asy'ari sangat memberi perhatian terhadap persatuan dan kekompakan masyarakat.

"Melalui MIAI, umat Islam terwadahi. Memang perbedaan tidak menjadi pemisah, tetapi mari kita mencari sebuah kesamaan visi," katanya. Azi

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved