Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Jeffri Kecewa Anaknya Lepas Jilbab saat Dikukuhkan Jadi Paskibraka, Pakai Sejak TK, BPIP: Sukarela

Publik dibuat kecewa dengan momen 18 orang Paskibraka putri Nasional 2024 lepas jilbab saat pengukuhan oleh Presiden Joko Widodo.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram Presiden Jokowi - Dok Sekretariat Presiden
Jeffri Kecewa Anaknya Lepas Jilbab saat Dikukuhkan Jadi Paskibraka, Pakai Sejak TK, BPIP: Sukarela 

TRIBUNJATIM.COM - Publik dibuat kecewa dengan momen 18 orang Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) putri Nasional 2024 lepas jilbab saat pengukuhan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Selasa (13/8/2024).

Kekecewaan terutama dirasakan oleh para orangtua mereka.

Seperti orangtua Rahma Az Zahra, Jeffri Ambros, yang menyampaikan kekecewaannya.

Jeffri mengaku kecewa dengan kebijakan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang meminta para peserta paskibraka melepas jilbab.

"Tidak ada aturan soal buka jilbab. Yang kami tandatangani cuma surat izin dari orangtua," kata Ambros melalui pesan singkat, Kamis (15/8/2024), dilansir dari Kompas.com.

Ambros menjelaskan, selama seleksi sampai terpilih, tidak ada larangan memakai hijab.

Namun dia mengaku tak mengetahui jika ada peraturan yang diteken anaknya ketika pembinaan di Cibubur, perihal pengenaan jilbab.

Padahal tahun sebelumnya, yang melakukan pembinaan para paskibraka adalah BPIP dan tidak ada larangan mengenakan hijab.

"Kok tahun ini ada peraturan keseragaman yang membuat gaduh negeri, saya kecewa dengan peraturan yang dibuat BPIP mengenai keseragaman," ungkap dia.

Ambros berharap, pada hari pengibaran bendera, tidak ada anak-anak yang melepas jilbab, karena itu bagian dari hak asasi manusia (HAM). Jangan sampai negara mendiskriminasi seseorang terkait agamanya.

Baca juga: 18 Delegasi Putri Paskibraka Nasional 2024 Dipaksa Lepas Jilbab, MUI Kecam Aturan Larangan Berhijab

Anaknya Rahma, kata Ambros, sudah memakai hijab sejak Taman Kanak-kanak (TK).

Selanjutnya setiap mengikuti kegiatan termasuk Bujang Gadis 2023, tak pernah sekalipun membuka jilbabnya.

"Kalau Rahma di rumah juga tak mau lepas jilbab. Kami orangtua juga melarang dia kalo lepas jilbab," ungkap dia.

Ketua BPIP belakangan bilang tidak memaksa anak-anak untuk melepas hijab, tetapi mereka membuat peraturan.

Sehingga ada indikasi memaksa anak-anak paskibraka untuk melepas jilbab.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved