Jawab Keluhan Pelaku UMKM, Pemkab Probolinggo Bangun Gedung Pusat Oleh-oleh Senilai Miliaran Rupiah

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Selain masih fokus ke perbaikan infrastruktur jalan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo juga sedang membangun gudang Pusat Oleh-oleh Khas Probolinggo di Kecamatan Kraksaan.

Pusat Oleh-oleh Khas Probolinggo itu terletak di Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan atau lebih tepatnya di belakang kantor kecamatan setempat atau pinggir Gedung Islamic Center (GIC) belakang Alun-alun Kota Kraksaan.

Kini program pembangunan pusat oleh-oleh dengan anggaran sebesar Rp1.564.720.000 itu sudah mencapai 20 persen. Diperkirakan pembangunan selesai atau akan diresmikan pada Bulan Desember 2024 atau saat pergantian tahun baru.

Berdasarkan Surat Perintah Kerja (SPK) nomor 602.1/4.709/SP.PK/426.113/2024, pembangunan dimulai pada 18 Juli 2024 dan dijadwalkan selesai pada 11 Desember 2024, dengan durasi pengerjaan selama 147 hari kalender.

Proyek ini dibiayai oleh Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun Anggaran 2024. Kontraktor pelaksana proyek adalah CV. Man Ana Konstruksi, dengan CV. Ronggolawe Constama sebagai Konsultan Perencana, dan CV. Mega Konsultan sebagai Konsultan Pengawas.

Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan, jika adanya pusat oleh-oleh itu sangat penting dan sebagai solusi atas keluhan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Terlebih, selama ini UMKM masih sering tersalurkan tidak baik.

"Kecuali melalui event tertentu atau bagi yang menguasai teknologi informasi. Dengan adanya pusat oleh-oleh ini diharapkan 60 persen produk UMKM bisa terserap dan dipasarkan dengan lebih baik lagi," kata Pj Bupati Ugas, Jum'at (16/8/2024).

Dengan pembangunan gedung Pusat Oleh-Oleh diharapkan dapat mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah sekitar. Terlebih, gedung tersebut dirancang jadi sentra bagi produk-produk unggulan lokal.

"Agar nantinya dapat menjadi dan memiliki daya tarik bagi wisatawan saat berkunjung ke wilayah Kabupaten Probolinggo sekaligus meningkatkan pendapatan masyarakat setempat," ungkap mantan Kepala Bakesbangpol Kabupaten Probolinggo itu.

"Target pembangunan proyek strategis daerah ini selesai akhir tahun ini. Sehingga pada libur akhir tahun atau saat tahun baru nanti sudah dapat dinikmati oleh masyarakat," pungkasnya.