Berita Viral
Tak Menyesal Mundur Jadi Kades, Dodi Bisa Beli Sawah dan Mobil usai ke Jepang, Haru Ditangisi Warga
Dodi Romdani memberi penjelasan usai viral mundur jadi kades demi kerja di Jepang.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Akhirnya, Dodi berangkat ke Jepang pada 18 November 2024 dan saat ini tengah menjalani pekerjaannya di sana.
Namun, ia mengaku menghadapi tantangan, terutama kondisi cuaca ekstrem yang berdampak pada kesehatannya, jadi saat ini ia sedang pulang ke Ciamis untuk memulihkan kondisi kesehatannya.
“Saya mengalami tangan kebas dan melepuh akibat suhu dingin di Jepang. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya,” jelasnya.
Terkait respon masyarakat atas kepergiannya ke Jepang beberapa waktu lalu, Dodi mengaku banyak warga yang merasa kehilangan.
Ia bercerita bahwa saat berpamitan, banyak warga, terutama ibu-ibu, yang menangis karena merasa kehilangan sosok pemimpin yang selalu hadir di tengah masyarakat.
“Saya sangat terharu dengan respon masyarakat. Saat berpamitan, banyak yang menangis, bahkan ada yang berkata bahwa ditinggal suami pun tidak seberat ditinggal kepala desa. Itu yang membuat saya berat hati, tapi saya tetap harus menjalankan keputusan ini,” ungkapnya.
Dengan klarifikasi ini, Dodi berharap tidak ada lagi kesalahpahaman terkait pengunduran dirinya.
Ia menegaskan bahwa semua keputusan yang diambil telah melalui pertimbangan matang, baik secara administratif maupun keluarga.
Berita Viral Lainnya
Sebelumnya, video tangis TKW ingin pulang ke Indonesia viral di media sosial.
TKW atau Tenaga Kerja Wanita itu bernama Puspa Dewi, asal Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.
Dalam curhatannya, si TKW mengaku disuruh bayar Rp 26 juta jika ingin pulang ke Indonesia.
Sementara di kampung halamannya, ia dan keluarga tinggal di gubuk.
Diketahui, video TKW Puspa Dewi viral di media sosial setelah diunggah akun TikTok @roexien_esc.
Ia mengaku berangkat ke Singapura pada 7 Januari 2025.
mundur jadi kades demi kerja di Jepang
Dodi Romdani
Kepala Desa Sukamulya
Kabupaten Ciamis
viral di media sosial
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Respon Pertamina usai Bule asal Jerman Amuk Petugas SPBU yang Tak Mau Isi Solar ke Truknya |
|
|---|
| Arti Kode 31, 34 dan 54 di SPBU Pertamina, Apa Bedanya Pom Bensin Dikelola Pemerintah dengan Swasta? |
|
|---|
| Wali Murid Laporkan Temuan Sayur Basi di MBG ke Pihak Sekolah, SPPG: Proses Masak Sesuai Standar |
|
|---|
| Sosok Dokter Aditya Dibayar Seikhlasnya hingga Doa Tapi Pelayanan Bintang 5, Klinik sempat Diragukan |
|
|---|
| Warga Kesal Jalan Jadi Pembuangan Sampah Kini Tutup Akses, Sering Tangkap Oknum & Tak Mempan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Tak-Menyesal-Mundur-Jadi-Kades-Dodi-Bisa-Beli-Sawah-dan-Mobil-usai-ke-Jepang-Haru-Ditangisi-Warga.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.