Berita Viral
Patung Penyu Telanjur Diaudit Dedi Mulyadi, Disperkim Bongkar Anggaran Asli, Rusak Ulah Pengunjung
Telanjur diaudit oleh Dedi Mulyadi, Disperkim bongkar anggaran aslinya ternyata bukanlah Rp 15 miliar, kini kondisi patung rusak karena pengunjung.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
“Penyu ini bukan hanya jadi objek foto, tapi ada yang naik dan duduk di atasnya, sehingga akhirnya rusak,” ujar Indra dalam rilis yang diterima Kompas.com.
Ia juga meluruskan isu yang menyebut replika penyu terbuat dari kardus.
Menurutnya, kardus hanya digunakan sebagai cetakan saat proses pembentukan, sedangkan struktur akhirnya dibuat dari bahan resin berkualitas.
Indra menambahkan bahwa alun-alun ini sebenarnya telah selesai dibangun sejak lama dan telah melewati tahapan perencanaan, pengadaan, konstruksi fisik, hingga serah terima.
Baca juga: Patung Penyu Diduga Senilai Rp15 Miliar Rusak, Ternyata Dibuat dari Kardus Meski Anggarannya Besar
Namun, pada Maret 2024, area taman sempat terendam banjir rob selama lima hari akibat gelombang pasang, yang menyebabkan beberapa bagian mengalami kerusakan.
Karena masih dalam masa pemeliharaan, kontraktor bertanggung jawab untuk melakukan perbaikan sebelum akhirnya alun-alun diserahterimakan dari Pemprov Jabar ke Pemkab Sukabumi pada 12 September 2024.
Menanggapi polemik yang muncul di media sosial terkait biaya pembangunan replika penyu, Pemprov Jabar langsung berkoordinasi dengan Pemkab Sukabumi. Saat ini, pihak kontraktor tengah melakukan perbaikan terhadap replika penyu yang rusak.
“Mereka merasa bagian dari masyarakat Kabupaten Sukabumi, sehingga turut bertanggung jawab dalam perbaikan fasilitas ini,” tutup Indra.
Baca juga: Meski Anggaran Patung Penyu Rp30 Juta Bukan Rp13 Miliar, Pihak Proyek Akui Pakai Kardus: Media Cetak
Sebelumnya memang viral dibicarakan di media sosial terkait penemuan warga tentang patung penyu tersebut.
Adapun salah satu videonya dibagikan oleh akun Instagram ini, Selasa (4/3/2025).
Dalam video tersebut, terlihat kondisi patung penyu yang sudah robek dan penyok, khususnya di bagian tempurung.
Warga yang merekam video tersebut lantas membuka lapisan luar patung yang ternyata dibuat dari karton berwarna coklat seperti kardus.
"Masya Allah ini pembuatan kura-kura," kata perekam video.
Di bagian dalam patung penyu juga terlihat rangka dari kayu untuk menopang karton-karton tersebut.
Unggahan video tersebut lantas menyulut kemarahan netizen.
patung penyu
Dedi Mulyadi
Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim)
Alun-alun Gadobangkong
berita viral
TribunJatim.com
Menu MBG Disebut Pelit, Usaha Adik Kepala Desa Disinggung, Kades Sebut sudah Diperbaiki |
![]() |
---|
Tampar Siswa yang Tak Gulung Tikar, Guru Olahraga Diberhentikan Disdik, Minta Maaf ke Ortu |
![]() |
---|
Pantas Kades Ahmad Riyadi Bisa Tilap Uang Rp727 Juta, Bangun Infrastruktur Asal-asal dan Tak Selesai |
![]() |
---|
Tenaga Pendamping Desa Bertahun-tahun Bikin Rugi Negara Rp 2,9 Miliar, Pengurus Desa Dikelabuhi |
![]() |
---|
Kesaksian Warga saat Polisi Temukan Bima di Malang, Langsung Dirangkul dan Dibawa Naik Mobil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.