Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pantas Kepsek Dedi Mulyadi Kini Dicopot usai Minta Siswa Berbaju Lebaran, Kepsek Lain Ketar Ketir

Pantas saja kepsek Dedi Mulyadi langsung dicopot setelah mengeluarkan kebijakan kepada para siswanya untuk berbaju lebaran saat hari pertama masuk.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunJakarta.com
ALASAN KEPSEK DICOPOT - Ilustrasi para siswa sekolah dasar yang tengah berbaris di lapangan beberapa waktu lalu. Kepsek Dedi Mulyadi yang mewajibkan siswanya berbaju lebaran itu akhirnya dicopot, Kepala Disdik menjelaskan keterangan lebih lanjut atas kasusnya. 

TRIBUNJATIM.COM - Buntut Kepala Sekolah bernama Dedi Mulyadi meminta agar para siswa wajib memakai baju lebaran di hari pertama masuk sekolah ternyata masih ada.

Akibat kebijakan Dedi Mulyadi kepada para siswanya itu, menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, kepsek di sekolah lain juga harus memperhatikan kebijakan tersebut.

Apalagi jika tidak ingin dicopot seperti Kepsek Dedi Mulyadi.

Seperti diketahui sebelumnya, Kepala SDN Sawahkulon langsung dicopot setelah viral para siswanya diwajibkan berbaju lebaran di hari pertama masuk.

Kini setelah akhirnya dicopot, Dedi Mulyadi langsung mengaku ikhlas.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Purwanto, mengonfirmasi bahwa Dedi Mulyadi telah dinonaktifkan dari jabatannya.

Langkah itu dilakukan setelah mendapatkan instruksi langsung dari Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein.

Purwanto menilai kebijakan yang dibuat Dedi tidak relevan dengan dunia pendidikan. 

"Hal-hal seperti ini tidak seharusnya terjadi di sekolah, terutama yang berkaitan dengan kegiatan halalbihalal atau pakaian Lebaran," ujar Purwanto.

Kepala Dinas Pendidikan yang akrab disapa Kang Ipung ini juga mengingatkan seluruh kepala sekolah di bawah naungan Disdik Purwakarta untuk lebih hati-hati dalam membuat kebijakan.

"Kegiatan silaturahmi memang penting, namun jangan sampai melibatkan hal-hal yang tidak relevan dengan pendidikan esensial," tegasnya, seperti dikutip TribunJatim.com dari TribunJabar.ID, Kamis (10/4/2025).

Baca juga: Penjelasan Bupati soal Kepsek Dicopot usai Wajibkan Siswa SD Pakai Baju Lebaran: Bukan Ajang Pamer

Setelah dicopot, Dedi Mulyadi mengaku sudah sangat ikhlas.

imbas dari kebijakannya yang mewajibkan muridnya mengenakan pakaian Lebaran pada hari pertama masuk sekolah setelah libur Idul Fitri.

"Benar, saya menerima keputusan Disdik Purwakarta. Insyaallah, ini adalah langkah yang baik bagi saya untuk lebih bersyukur," ujar Dedi saat dihubungi via telepon, Selasa (8/4/2025).

DEDI MULYADI DICOPOT - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta, Purwanto, mengumumkan penonaktifan Dedi Mulyadi dari jabatannya sebagai Kepala SDN Sawahkulon. Sang kepsek dicopot dari jabatan karena kebijakan nyeleneh.
DEDI MULYADI DICOPOT - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Purwakarta, Purwanto, mengumumkan penonaktifan Dedi Mulyadi dari jabatannya sebagai Kepala SDN Sawahkulon. Sang kepsek dicopot dari jabatan karena kebijakan nyeleneh. (Tribun Jabar/Deanza Falevi)

Dedi juga mengucapkan terima kasih kepada Disdik Purwakarta yang telah memberinya kesempatan untuk menjabat sebagai Kepala SDN Sawahkulon.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved