Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pria Diduga Bandar Narkoba Santai Makan di Restoran, Polisi Bantah Masuk DPO: Tersangka Saja Belum

Seorang pria diduga bandar narkotika jenis sabu-sabu kepergok santai makan di restoran.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
ISTIMEWA
SANTAI - Salah seorang terduga bandar narkoba di kabupaten Bungo, Ansori (30) sejak Mei 2025 disebut masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Meski demikian, yang bersangkutan terlihat dengan santainya lalu lalang mengitari wilayah Kota Muara Bungo bersama keluarganya. 

Kemudian ada yang mengisap rokok elektrik dan ada rokok bakar.

Tak hanya itu, salah satu pria dalam video juga terlihat menggunakan handphone.

Diduga bahwa para tahanan tersebut memiliki akses terhadap barang-barang terlarang di dalam rutan.

Tangkapan layar video viral napi Rutan Pekanbaru, Riau, diduga sedang pesta dalam tahanan, Selasa (15/4/2025).
Tangkapan layar video viral napi Rutan Pekanbaru, Riau, diduga sedang pesta dalam tahanan, Selasa (15/4/2025). (Instagram/manangsoebeti via KOMPAS.COM)

Menanggapi hal ini, Kepala Rutan Kelas I Pekanbaru, Bastian Manalu, menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan dan pemeriksaan terlebih dahulu.

"Masih kami lakukan pemeriksaan. Mohon waktu kami cek dulu," ujar Bastian singkat kepada wartawan melalui pesan WhatsApp.

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru, Riau, melakukan razia dengan menggeledah ruang tahanan narapidana, Selasa (15/4/2025) malam.

Penggeledahan dilakukan usai viral video napi Rutan Pekanbaru diduga pesta dugem dan narkoba karena diduga ada botol alat isap sabu-sabu.

Kepala Lapas Pekanbaru, Erwin Fransiskus Simangunsong, menjelaskan, pihaknya mendapat arahan dari pihak Kemenkumham Riau untuk melakukan razia guna mewujudkan lapas bebas dari narkoba, handphone, modus penipuan, dan pungli.

"Kami melakukan razia bersama TNI dengan menggeledah ruang tahanan dan warga binaan (napi)."

"Hal ini untuk mencegah narkoba, penggunaan handphone, penipuan, dan barang terlarang lainnya," ujar Erwin saat diwawancarai wartawan di Pekanbaru, Rabu (16/4/2025), melansir Kompas.com.

Sebelum pelaksanaan razia, Erwin yang memimpin langsung kegiatan melakukan pendekatan persuasif dan memberikan arahan kepada warga binaan mengenai aturan-aturan yang ada.

Kemudian, ia mengajak seluruh warga binaan untuk turut serta menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan lapas.

"Dalam pelaksanaan penggeledahan kamar hunian, petugas Lapas Pekanbaru dan personel TNI dibagi menjadi dua tim."

"Dengan sigap dan teliti, para petugas menyisir kamar hunian agar tidak ada barang terlarang sesuai aturan yang berlaku," kata Erwin.

Baca juga: Buat Laporan Palsu, Pegawai Kontrak RS Gondol Uang Kurban Rp160 Juta, Dipakai Buat Foya-foya

Hasil dari razia ini, sebut dia, ditemukan sejumlah barang terlarang, di antaranya handphone, kabel-kabel ilegal, charger, dan sendok.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved