Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pilu Kepsek SD Terpaksa Sulap Ruang Tamu Kantornya Jadi Kelas, Hingga Cuma Dapat 4 Siswa Baru

Hal itu dialami oleh siswa SDN Jabon 2, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Mereka belajar di ruang tamu kantor kepsek di hari pertama sekolah.

Editor: Torik Aqua
TribunJatim.com/Anggit Pujie Widodo
RUSAK PARAH - Kondisi SDN Jabon 2 di Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang plafonnya rusak parah. Bikin Kepsek terpaksa sulap ruang tamu kepala sekolah menjadi kelas karena bangunan rusak, Senin (14/7/2025). Kondisi tersebut diperparah dengan hanya ada 4 siswa baru pada tahun ajaran baru 2025/2026. 

Berikut lima SD yang mengalami kekurangan murid hasil SPMB 2025.

1. SDN 5 Kraton, Pandeglang, Banten

Kondisi krisis murid dialami SDN 5 Kraton, Pandeglang, Banten pada SPMB 2025.

Ironisnya, SDN 5 Kraton tidak mendapatkan satu pun calon murid baru, mengutip dari TribunBanten.com ( grup TribunJatim.com ).

"Kami dari SDN 5 Kraton untuk tahun ajaran baru 2025/2026 belum menerima satu pun calon siswa yang daftar di sekolah ini," ungkap Kepala SDN 5 Kraton, Tati Patmawati, Rabu (9/7/2025).

Ia menduga sepinya pendaftar lantaran disebabkan oleh fasilitas sekolah yang kurang memadai.

"Dari situ juga mungkin mempengaruhi minat calon siswa, ketika mau masuk ke sekolah ini," imbuhnya

Tati hanya bisa berharap Dinas Pendidikan Kota Pandeglang, Banten dapat menangani kondisi sekolah dan membantu menarik siswa agar mau bersekolah di sekolahnya.

"Saya ingin dan mudah-mudahan Dinas juga membantu untuk menarik siswa lebih banyak supaya bisa sekolah di sini," ujarnya.

2. SDN 120 Kota Baru, Bandung

Peristiwa minim murid juga dialami SDN 120 Kota Baru, Kelurahan Ciateul, Kecamatan Regol, Kota Bandung pada SPMB 2025.

Hingga SPMB 2025 berakhir, sekolah yang dipimpin Feni Febryani Zaman ini hanya mendapatkan 18 calon murid baru. 

Rinciannya, 5 calon murid dari pendaftaran online dan sisanya, 13 siswa melalui pendaftaran offline.

"Sekarang sudah ada 18 murid baru, jumlah terus bertambah. Jadi buat saya, saya akan menerima yang daftar offline maupun online demi anak-anak itu sekolah semua," kata Feni pada Jumat (11/7/2025), dikutip dari TribunJabar.id ( grup TribunJatim.com ). 

Kondisi sepinya pendaftar karena kebanyakan orangtua siswa menyekolahkan anaknya ke sekolah yang lokasi berdekatan dengan SDN 120 Kota Baru.

Baca juga: Sekolah Rakyat di Pasuruan Sudah Siap 100 Persen, 150 Siswa Mulai Masuk Senin Besok

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved