Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Polemik Fatwa Haram Sound Horeg

Pegiat Sound System di Malang Tak Terpengaruh Fatwa Haram, Malah Banjir Penyewa : Tetap Menghormati

Pegiat sound system di Kabupaten Malang akui tak terpengaruh Fatwa haram MUI Jawa Timur

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Samsul Arifin
tribunjatim.com/Lu'lu'ul Isnainiyah
POLEMIK SOUND HOREG - Sound Horeg di Desa Urek-urek, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pegiat sound system di Kabupaten Malang akui tak terpengaruh Fatwa haram MUI Jawa Timur.

Hal ini dirasakan oleh Devid Stevan, selaku pemilik Blizzard Audio asal Kecamatan Turen.

Setelah adanya fatwa MUI Jatim keluar mengenai penggunaan sound horeg, dijelaskan Devid tidak ada penyewa yang membatalkan pesanan.

"Ini sudah full, sementara yang paling banyak masih untuk karnaval. Selain itu untuk hajatan," kata Devid.

Bahkan ia mengaku sejak Juli hingga September 2025 banyak penyewa yang telah memesan sound sistem.

Baca juga: Trenggalek Sudah Punya Aturan Lebih Dulu Soal Sound Horeg, Jika Ada yang Melanggar Bisa Melapor

Tak hanya dari Malang, penyewa juga berasal dari Lumajang, Pasuruan, Mojokerto, dan sekitarnya.

Total penyewa pun di tahun ini lebih banyak dibandingkan dengan tahun kemarin.

Baca juga: Parade Sound Horeg di Lumajang Wajib Kantongi Izin, Kapolres Sebut Lakukan Penelitian Dampak

Pasalnya pada 2024 bertepatan dengan masa Pemilu dan Pilkada sehingga ada batasan-batasan aturan dari calon pemerintah daerah.

"Sementara ini tidak ada pengaruhnya bagi kami. Bagaimanapun kami tetap menghormati fatwa MUI, mau apa yang dikeluarkan harus sendiko dawuh dengan kiai dan ulama," terang Ketua Komunitas Paguyuban Sound Horeg se-Malang Raya.

Baca juga: Apa Itu Sound Horeg yang Dapat Fatwa Haram MUI Jatim? Ini Pengertian, Asal-usul dan Perkembangannya

Di sisi lain, Devid telah bertemu dengan MUI Kabupaten Malang. Dalam pertemuan ini ia menjelaskan secara rinci realita di lapangan mengenai sound horeg.

Menurutnya, apa yang beredar saat ini di media sosial hanya menampilkan sisi negatif sound horeg. Sementara itu banyak sisi positif belum diketahui khalayak publik. 

Baca juga: Akan Temui Bupati, Ketua MUI Kabupaten Malang Usulkan Pemkab Atur Penggunaan Sound Horeg dalam Perda

"Kalau kita tahu di lapangan sound horeg itu bisa mengangkat perekonomian warga, selain itu di kegiatan ini ada santunan anak yatimnya juga," tukasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved