Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Penjelasan Sekda Soal TPP ASN di Pemkot Mojokerto yang Tak Cair Serentak

Pemkot Mojokerto angkat bicara terkait kegaduhan akibat Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak kunjung cair.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
MOLOR - Sekretaris Daerah Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo saat mengklarifikasi terkait TPP ASN yang tidak cair serentak, Minggu (3/8/2025). Dia menyebut, sebagian besar TPP ASN telah dicairkan pada Juni 2025 lalu, dan sisanya masih dalam proses. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Pemkot Mojokerto angkat bicara terkait kegaduhan akibat Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak kunjung cair.

Sekretaris Daerah Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo akhirnya pasang badan untuk mengklarifikasi soal polemik TPP ASN tersebut. 

Dia menyebut, sebagian besar TPP ASN telah dicairkan pada Juni 2025 lalu, dan sisanya masih dalam proses.

"Untuk TPP (ASN) sebagian besar OPD (Organisasi Perangkat Daerah) sudah pencairan Juni kemarin, sisanya diproses dalam tahap pencairan Agustus nanti," kata Gaguk, Minggu (3/8/2025).

Menurut dia, mekanisme pencairan TPP ASN terbagi menjadi dua, yaitu tahap TPP statis dan dinamis yang dapat diajukan oleh masing-masing OPD setiap bulan.

Penyebab keterlambatan lantaran OPD yang bersangkutan belum mengajukan pencairan TPP statis.

Kemudian, TPP dinamis akan dicairkan sesuai kinerja pegawai melalui e-Tukin.

Baca juga: Cara Cek Pencairan Insentif Guru Non ASN Rp2,1 Juta Periode Agustus-September

"Proses input harus benar dan perlu waktu, masing-masing pegawai juga menyertakan bukti capaian kinerja," pungkas Gaguk.

Dia menyebut, terdapat perubahan target kinerja pegawai dalam perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), yang berdampak terhadap indikator kinerja utama di setiap OPD.

Salah satunya adalah perjanjian kinerja pegawai, sehingga harus menyesuaikan dan memperbarui target indikator untuk melengkapi data.

Gaguk berharap seluruh ASN tidak gaduh lantaran pencairan TPP sudah sesuai prosedur.

"Jadi memang ada perubahan target capaian kinerja, OPD perlu waktu untuk menginput dan menyesuaikan indikator baru. Ini sedang berproses sesuai mekanisme dan aturan," tandasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved