Berita Viral
Dulu Keliling Cari Rongsok, Setyo Kini Lega Jadi Relawan SPPG, Hidup Berubah karena Punya Gaji Tetap
Inilah cerita dari Setyo Wibowo, tukang rongsok keliling yang kini jadi relawan SPPG atau Satuan Petugas Pengelola Gizi (SPPG).
Penulis: Ani Susanti | Editor: Ani Susanti
“Kami datang untuk mencari Kepala Dapur karena gaji kami selalu terlambat dan telah dua kali dilakukan pemotongan, dan ini ulah Kepala Dapur karena dia yang tangani semua gaji kami,” kata Daeng Lebang, salah satu relawan, melansir dari Kompas.com.
Menurut Lebang, para relawan awalnya dijanjikan upah bervariasi.
Koordinator dapur dijanjikan menerima Rp 150 ribu per hari, sedangkan relawan biasa seperti juru masak dan petugas pengantar MBG mendapat Rp 130 ribu per hari.
Namun dalam praktiknya, upah yang diterima lebih rendah dari kesepakatan awal, bahkan sempat dipotong kembali.
“Gaji awal Rp 150 ribu untuk Koordinator Dapur, tetapi yang kami terima cuma Rp 130 ribu dan ini mau dipotong lagi jadi Rp 120 ribu. Kalau gaji relawan biasa awalnya mereka menerima Rp 120 ribu dan ini mau dipotong lagi jadi Rp 100 ribu, padahal janji awalnya Rp 130 ribu per hari,” ujar Daeng Lebang.
Selain pemotongan upah, para relawan juga mengaku tidak pernah mendapatkan upah lembur, padahal mereka bekerja sejak siang hingga malam untuk mengolah makanan MBG bagi ibu hamil, bayi, dan siswa sekolah.
SPPG Sombalabella di Kabupaten Takalar sendiri mulai beroperasi pada Senin (8/9/2025) dengan melibatkan 47 relawan yang memiliki beragam tugas dalam penyediaan dan distribusi makanan bergizi.
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Kabupaten Takalar, Maulana, mengaku telah menerima laporan dari para relawan dan akan segera menindaklanjuti persoalan tersebut.
“Kejadian ini tentunya sangat kami sesalkan dan kami akan menindaklanjuti laporan para relawan serta memastikan hak para relawan terpenuhi,” kata Maulana saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon.
Tujuan program MBG dari pemerintah tak hanya untuk meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat, terutama anak-anak sekolah dan kelompok rentan.
Namun, dalam pelaksanaannya, masih terjadi banyak kekurangan dalam MBG.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
tukang rongsok keliling yang kini jadi relawan SPP
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi
Desa Kulu
Kabupaten Pekalongan
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Warga Keluhkan Jalan Rusak yang Sudah Seperti Sungai, Padahal Dekat Pusat Pemerintahan |
|
|---|
| Dinkes Tindak Pegawai Puskesmas Karangmalang yang Tak Layani Pasien Tengah Malam, Warga: Kosong |
|
|---|
| Wakil Bupati Hasan Basri Pukul Kepala Dapur SPPG karena Lihat Nasi Dingin, Sidak Temuan Kacang Busuk |
|
|---|
| Guru Takut Ngajar setelah Dipolisikan Wali Murid karena Lerai Siswa Bertengkar, Bobby Nasution Geram |
|
|---|
| 1.073 Pegawainya Bermain Judi Online, Gubernur Bobby Nasution Surati Satu-satu: Kita Lihat Saja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Dulu-Keliling-Cari-Rongsok-Setyo-Kini-Lega-Jadi-Relawan-SPPG-Hidup-Berubah-karena-Punya-Gaji-Tetap.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.