Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

6 Saksi Diperiksa Terkait Pembunuhan Ibu Rumah Tangga di Surabaya, Hasil Visum Terungkap

6 saksi diperiksa terkait kasus pembunuhan ibu rumah tangga di Surabaya, hasil visum dikuak polisi.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM/LUHUR PAMBUDI
Lokasi rumah ibu rumah tangga, yang tewas dibunuh dengan kondisi leher tergorok nyaris putus, di Jalan Simo Gunung Barat Tol Gang 2, No 67, Suko Manunggal, Surabaya, Kamis (2/2/2023). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Enam orang saksi telah diperiksa Satreskrim Polrestabes Surabaya atas kasus pembunuhan Pasri (52), ibu dua anak, yang tewas dengan leher tergorok nyaris putus, di rumahnya Jalan Simo Gunung Barat Tol, Suko Manunggal, Surabaya, Kamis (2/2/2023). 

Kasi Humas Polrestabes Surabaya, Kompol M Fakih mengatakan, enam orang saksi tersebut meliputi tiga orang anggota keluarga korban, dua orang anak, dan suami. 

Sedangkan, tiga orang saksi lainnya, merupakan tetangga yang kediamannya paling dekat dengan rumah korban atau tempat kejadian perkara (TKP). 

"Tiga anggota keluarga itu, suami dan dua anak korban. Tiga orang tetangga salah satunya pemilik kos," ujarnya di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (3/2/2023). 

Mengenai hasil visum terhadap korban, Kompol M Fakih menerangkan, penyebab meninggalnya korban disebabkan kehabisan darah, akibat luka sayatan di bagian leher.

"Ada luka lebam juga di mata korban. Namun penyebab meninggalnya korban karena luka sayatan di leher," pungkasnya. 

Sebelumnya, Satreskrim Polrestabes Surabaya mengungkap temuan luka pada tubuh korban. 

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana menerangkan, pihaknya mendapati adanya luka sayatan pada bagian leher, dan luka lebam pada bagian mata.

Temuan tersebut didasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) termasuk visum luar terhadap kondisi korban di lokasi, yang dilakukan oleh Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Tim Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya

Oleh karena adanya temuan tersebut, jasad korban dilakukan autopsi menyeluruh melibatkan tim medis forensik. 

"Didapatkan pada korban ada luka sayatan dan luka lebam pada mata korban, terhadap korban akan diautopsi dan akan dilakukan penyelidikan atas peristiwa ini," ujarnya saat dihubungi awak media, Kamis (2/2/2023). 

Sementara itu, korban pertama kali ditemukan dalam kondisi mengenaskan oleh sang suami, Suharsono (53) sepulang bekerja sebagai satpam perumahan dan ruko, sekitar pukul 15.30 WIB. 

Baca juga: Wanita di Surabaya Tewas dengan Luka di Leher, Ternyata Sudah 5 Kali Jadi Korban Kejahatan

Suharsono mengaku tidak ada yang aneh dari penampakan kondisi luar rumah kontrakan tempatnya tinggal, saat pertama kali tiba sore hari itu. 

Menurutnya, pintu rumah berbahan triplek dalam keadaan tertutup seperti biasanya. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved