Berita Viral
Kebohongan Rekan Terpidana Kasus Vina 8 Tahun Lalu Terkuak, Kini Pengacara Pegi Yakin Klien Menang
Kebohongan terpidana kasus Vina Cirebon 8 tahun lalu belakangan terkuak, kini pengacara Pegi tak masalah klien diperiksa dengan berbagai cara.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
"Waktu malam itu, si Supri enggak ada. Teguh nyariin waktu itu BBM atau SMS, 'ada dimana?' ada di Bu Nining, terus Teguh ke situ," kata Teguh.
Kemudian, Teguh juga menjemput Pram, sapaan Pramudya, di kediamannya.
Teguh mengingat dirinya mengendarai sepeda motor Honda Supra.
"Mampir lagi ke warung Bu Nining, minum, ada yang gitaran," katanya.
Di warung Bu Nining, Teguh mengaku nongkrong sambil meminum minuman keras ciu.
Sekira pukul 21.00 WIB, kata Teguh, remaja yang nongkrong diperingatkan oleh Bu Nining agar tidak berisik.
Mereka lalu bergeser ke rumah Hadi Saputra yang juga terpidana kasus Vina Cirebon.
Kemudian, Teguh sempat bersama Pram membeli nasi kuning.
"Balik ke rumah Hadi, makan berdua saja. Beli nasi kuning orek tempe dan telur dadar sama kerupuk kalau enggak salah Rp 4 ribu-Rp 5 ribu," imbuhnya.
Remaja tersebut berpindah lokasi nongkrong setelah makan ke rumah kontrakan Ketua RT bernama Pasren.
"Habis makan pindah ke kontrakan Pak RR, sudah di situ saja tidur, ada yang main ponsel. Tidak kemana-mana," kata Teguh.
Dedi Mulyadi menegaskan kembali aktivitas Teguh pada malam kejadian meninggalnya Vina Cirebon.
"Makan di rumah Hadi, lalu pindah ke rumah kontrakan Pak RT. Benar, sumpah," katanya.
Saat penangkapan terhadap rekan-rekannya, Teguh mengaku sedang mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Namun, ia kemudian diminta menjadi saksi dalam kasus tersebut.
Pegi Setiawan
kasus Vina Cirebon
Pengacara Pegi Setiawan
terpidana kasus Vina Cirebon
Berita Acara Pemeriksaan (BAP)
Dedi Mulyadi
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Nasib Amirudin usai Dituntut 2 Tahun Penjara Imbas Tebang Pohon untuk Perbaiki Rumah, Anak Terpukul |
|
|---|
| Wakapolri Akui Banyak Polisi Kinerjanya Buruk, Blak-blakan Penyebab Ada Kaitan Kenaikan Pangkat |
|
|---|
| Fakta soal Warga Ditagih Rp 2 Juta Tebus Kendaraan Tilang, Polisi Langsung Datangi Rumah Pemilik |
|
|---|
| Alasan Napi Fahri Tak Mau Bebas & Minta Tetap di Lapas, Padahal Masa Hukum Sudah Selesai: Nyaman |
|
|---|
| Nyetir Angkot di Pasar, Bahlil Lahadalia Kenang Masa Lalunya 3 Tahun Jadi Sopir: Makan Aja Susah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Kini-barulah-terungkap-kebohongan-rekan-terpidana-kasus-Vina-Cirebon-yang-viral.jpg)