Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Cuma Ada 1 Sumur di Desa, Warga Terpaksa Beli Air Tandon Rp50 Ribu, Habis Buat Cuci dan Masak

Sumur desa krisis air bersih, warga terpaksa harus beli air tandon Rp50 ribu dan galon Rp5 ribu. Habis buat cuci dan masak.

Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Mujib Anwar
Kolase KOMPAS.com/Susi Gustiana dan Tribun Shopping
Sumur desa krisis air bersih, warga terpaksa harus beli air tandon Rp50 ribu dan galon Rp5 ribu. Habis buat cuci dan masak. 

Sementara warga lain, Kukuh Harsono mengatakan, setiap musim kemarau dirinya terpaksa menjual 1-2 ekor ternak agar bisa beli air dan pakan.

Belum lama ini, dirinya menjual seekor anak kambing seharga Rp 700.000.

Dia terpaksa menjual ternak karena saat musim kemarau dipastikan ladang miliknya tidak bisa ditanami apapun.

Artinya tidak ada penghasilan yang bisa diperoleh dari situ.

“Saat musim kemarau panjang, itu ada yang menjual ternak hanya untuk membeli air,” kata Kukuh.

Kukuh bersama warga lainnya antusias menunggu bantuan dari pihak swasta.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Purwono mengatakan, sampai saat ini sudah menyalurkan 768 tangki air bersih untuk warga di 7 Kapanewon.

Adapun paling banyak di wilayah Tepus dengan 232 tangki dan disusul Panggang dengan 172 tangki.

“Purwosari baru masuk hariini, dan kita sedang mengatur jadwal pengiriman,” kata dia.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved