Berita Viral
Dokter Protes Tarif Parkir RS Rp600 Ribu per Bulan, Wali Kota Heran: Harganya Kok Ekstrem Sekali
Dokter tersebut menyampaikan protes ke pemerintah terkait biaya parkir RSUD dr Pirngadi Medan yang mencapai Rp600 ribu per bulan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Lalu, ibunya bilang keberatan dengan total uangnya retribusi. Total retribusinya Rp600.000, bukan Rp800.000 seperti di video," katanya.
Dikatakannya, rombongan pengunjung ini membawa tiga unit bus besar yang berisi 150 penumpang.
Jika tarif retribusi memasuki kawasan wisata Rp4.000 per orang, maka untuk 150 orang totalnya Rp600.000.
"Sudah kami jelaskan retribusinya sekian, tarif parkirnya sekian, lalu dia bilang katanya keberatan dan mau pulang. Enggak tahunya muncul video itu," ujarnya.
Riyanto menyatakan, rombongan pengunjung tersebut tidak jadi ke Makam Bung Karno karena keberatan dengan tarif retribusi dan langsung pulang.
"Mereka sama sekali belum membayar retribusi. Mereka langsung pulang, karena katanya keberatan soal jumlah total retribusi," katanya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Blitar, Edy Wasono mengatakan, video ini sebenarnya sudah beredar di media sosial sejak Januari 2025.
Saat itu, Disbudpar Kota Blitar sudah kroscek langsung di lapangan dan bertanya kepada petugas atau juru pungut di kawasan PIPP.
Petugas PIPP menyampaikan bahwa pemungutan sesuai Perda Nomor 8 Tahun 2023 tentang Retribusi.
Petugas menyampaikan hal itu kepada ketua rombongan.
Ketua rombongan kemudian menyampaikan kepada para pengunjung.
"Kami tidak tahu ketua rombongan bagaimana menyampaikan kepada pengunjung, tahu-tahu ada video viral seperti itu," kata Edy Wasono, Senin (2/6/2025).
Baca juga: Buat Laporan Palsu, Pegawai Kontrak RS Gondol Uang Kurban Rp160 Juta, Dipakai Buat Foya-foya
Edy menegaskan, tarif parkir tiga unit bus di PIPP Rp800.000 seperti yang disampaikan pengunjung di video viral, tidak benar.
Tarif Rp800.000 ini sudah termasuk tarif parkir dan retribusi pengunjung di kawasan wisata Makam Bung Karno.
"Itu yang Rp800.000 bukan hanya parkir, tapi juga retribusi pengunjung. Tarif parkir bus Rp18.000 per unit dan retribusi pengunjungnya Rp4.000 per orang," katanya.
Menurut Edy, kejadian itu juga menjadi bahan evaluasi bagi Disbudpar sebagai pengelola kawasan wisata Makam Bung Karno.
Disbudpar mengimbau para petugas agar hati-hati dalam memberikan penjelasan kepada pengunjung.
Pihaknya juga akan memasang pengumuman mengenai tarif parkir dan tarif retribusi pengunjung di kawasan PIPP.
"Kami akan pasang pengumuman soal tarif parkir dan tarif retribusi pengunjung di PIPP. Kami juga prihatin dengan kejadian itu."
"Kami meminta para pengunjung agar berbuat baik dan menjaga kawasan wisata Makam Bung Karno," ujarnya. (Samsul Hadi)
Sosok Pasha Ungu Minta Tak Ada Lagi Ojol Dilindas Rantis Brimob: Sengaja atau Tidak, Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Mardi Dagang Siomay Sambil Was-was di Lokasi Demo Bisa Dapat Rp 500.000, Apes Kalau Rusuh: Saya Lari |
![]() |
---|
Sosok Jerome Polin Ajak Tolak Tawaran Jadi Buzzer Rp150 Juta, Singgung Uang Rakyat dan Gaji Guru |
![]() |
---|
Warga Arak Sepasang Kekasih Jalan 2 Km, Pergoki Wanita Bawa Anaknya di Rumah Pria Lajang Usia 39 |
![]() |
---|
Muncul Slogan ACAB dan Kode 1312 di Media Sosial Pasca Demo 28 Agustus, Apa Maknanya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.