Warga dan Santri Antusias Ikuti Bakti Sosial HAKTI Bojonegoro, Ada Konsultasi hingga Akupunktur

Selain itu, teknik tusuk jarum ini mampu mengatasi gangguan metabolisme dan hormon.

"Terutama yang berhubungan dengan nyeri, gangguan sistem saraf, hormon, dan imunitas," ungkapnya. 

Melalui kegiatan ini, Ardhian berharap dapat meningkatkan pemahaman masyarakat khusunya di Bojonegoro terhadap layanan akupunktur, sekaligus merasakan langsung manfaatnya bagi kesehatan. 

“Harapannya, setelah merasakan manfaat akupunktur, pelayanan ini bisa dilakukan oleh akupunktur terapis di puskesmas atau rumah sakit, khususnya di Bojonegoro,” jelasnya.

Bidang Pelayanan Kesehatan

Sementara itu, Dinas Kesehatan Bojonegoro melalui Kepala Puskesmas Sukosewu, dr Afrida Mardiani mengapresiasi dan mendukung terselenggaranya kegiatan ini.

Menurutnya, terapi akupunktur ini merupakan salah satu terapi kesehatan yang masuk dalam bidang pelayanan kesehatan masyarakat.

"Akupunktur ini merupakan salah satu alternatif layanan kesehatan. Sehingga selain dilakukan pengobatan melalui obat juga ditunjang dengan terapi, untuk mempercepat pemulihan," ujarnya. 

Acara ini disambut antusias warga dan santri.

Ada lebih dari 100 peserta yang sejak pagi sudah berdatangan untuk mendapatkan layanan konsultasi kesehatan dan terapi akupunktur. 

Seperti halnya yang disampaikan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Iqro Sunnah, Sa'idi.

Ia mengaku senang lembaganya digunakan untuk kegiatan ini. 

Kiai Sa'idi juga mengaku sudah beberapa kali melakukan terapi akupunktur dan telah merasakan sendiri manfaat dari terapi kesehatan ini. 

"Insyaallah ini sangat positif, dan semoga kegiatan ini memberikan manfaat bagi para santri untuk meningkatkan pemahaman dan menjaga kesehatan mereka, terutama bagi masyarakat di sekitar pondok," tutupnya.