Berita Viral
Tiap Hari Siswa SD Kesusahan Lewati Jalan Berlumpur Demi Sekolah, Sentil Presiden: Enggak Kasihan?
Para siswa SD meminta agar jalan yang tiap hari dilewati bersama teman-temannya bisa lekas diperbaiki
Jalan yang diketahui memiliki panjang sekitar empat kilometer tersebut berada di Kecamatan Jatikalen, Kabupaten Nganjuk.
Siswa yang menerjang jalan rusak merupakan warga Dusun Tegalabe, Desa Pule, Kecamatan Jatikalen.
Mereka menimba ilmu di sekolahan desa sebelah, yakni SDN 3 Perning, Desa Perning, Kecamatan Jatikalen.
Kang Marhaen menegaskan, pihaknya bakal mengambil langkah taktis guna menangani jalan rusak ini.
Ikhtiar awal, Pemkab Nganjuk segera berkoordinasi dengan Perhutani maupun Kementerian Kehutanan.
Koordinasi begitu penting dilakukan.
Sebab, berdasar informasi yang dihimpun, jalan tersebut merupakan aset Perhutani.
"Ada anak sekolah tiap hari lewat jalan ini, jadi tidak boleh menunggu lama," katanya, Jumat (21/11/2025).
Baca juga: Guru Honorer Bongkar Slip Gaji, Cuma Dapat Rp66 Ribu Tiap Bulannya: Cukup Buat Bensin Seminggu
Jalan ini adalah akses vital bagi warga Dusun Tegalabe untuk menjangkau Desa Perning.
Akan tetapi, sebetulnya ada jalan alternatif lain yang bisa dipilih warga Dusun Tegalabe.
Hanya saja, kondisinya dinilai lebih ekstrem dan disarankan pakai motor trail.
"Anak-anak harus berangkat dan pulang sekolah dengan aman. Kami bergerak cepat," ungkapnya.
Selain, memberikan perhatian terhadap jalan rusak di kawasan Dusun Tegalabe dan Desa Perning, Pemkab Nganjuk akan memperbaiki jalan di Desa Banggle - Desa Ketandan, Kecamatan Lengkong, Desa Sumbermiri - Desa Banggle, Kecamatan Lengkong, Desa Perning, dan Desa Gemenggeng.
Dusun Tegalabe diketahui didiami 17 kepala keluarga. (Danendra Kusuma)
Kisah lainnya
Perjuangan seorang ayah di Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, untuk mengantar anak sekolah, menyita perhatian netizen.
Marhaen Djumadi
Kabupaten Nganjuk
Kecamatan Jatikalen
Dusun Tegalabe
Desa Pule
SDN 3 Perning
berita viral
| Nurhasan Mantan Kepsek Ingin Jadi ASN Lagi usai Dipenjara karena Dituduh Pungli Seragam Rp 91 Juta |
|
|---|
| Pembunuh dan Penculik Alvaro Ternyata Ayah Tiri, Tunjukkan Sendiri Lokasi Kerangka Anak ke Polisi |
|
|---|
| 20 Tahun Warga Temanggung Kerja di Malaysia Tanpa Gaji hingga Disiksa, Majikan Terancam Hukum Cambuk |
|
|---|
| TKI Temanggung 20 Tahun Kerja Tak Digaji di Malaysia, Menteri P2MI Siap Buru Majikan: Tak Manusiawi |
|
|---|
| Dokter Kaget Dapat Pasien Bawa Rahim di Kresek, Ternyata Korban Dukun Beranak: Perutnya Kembung |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/siswa-SD-harus-lewati-jalan-rusak-dan-berlumpur-di-Kecamatan-Jatikalen-Kabupaten-Nganjuk.jpg)