Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tiap Hari Siswa SD Kesusahan Lewati Jalan Berlumpur Demi Sekolah, Sentil Presiden: Enggak Kasihan?

Para siswa SD meminta agar jalan yang tiap hari dilewati bersama teman-temannya bisa lekas diperbaiki

Penulis: Alga | Editor: Alga W
TikTok/shakilla.99
BERLUMPUR - Siswa SD berupaya keras menyusuri jalan rusak dan berlumpur di Kecamatan Jatikalen, Kabupaten Nganjuk. Jalan tersebut merupakan akses satu-satunya untuk bisa ke sekolah. 

Bagaimana tidak, ia mengantarkan anaknya ke sekolah dengan naik perahu galon rakitan.

Aksinya tersebut ia rekam dalam video.

Tak disangka, videonya pun beredar di media sosial.

Hal itu ia lakukan lantaran bencana banjir rob yang tak berkesudahan terus melanda desanya.

Nyaris tidak ada jalan yang tersisa, semuanya digenangi air laut yang pasang.

Permukiman warga di sana berubah seperti sungai.

Dengan rakit buatan tersebut, ayah ingin memastikan agar seragam hingga sepatu anaknya tidak kebasahan saat tiba di sekolah.

Ia pun menyusuri jalanan gang yang banjir menuju arah sekolah tempat anaknya menimba ilmu.

Dalam videonya, ayah tersebut turut menyampaikan permintaan maaf kepada guru jika anaknya sedikit terlambat sampai ke sekolah.

"Maaf Bu, apabila agak telat Bu, inilah cuacanya,” ujar suara sang ayah dalam video tersebut, melansir Kompas.com.

Belakangan diketahui ayah yang mengantar anak naik rakit tersebut bernama Maksudi Rifai (45).

Ia mengatakan, momen tersebut direkam pada Kamis (20/11/2025) pagi.

Tepatnya ketika ia mengantarkan anak bungsunya berangkat sekolah ke MTs Kandanghaur.

"Iya itu saya, memang tiap hari rob itu. Perjalanan ke sekolah itu hampir setengah perjalanan banjirnya di atas dengkul," kata Maksudi saat dihubungi pada Kamis malam.

Maksudi Rifai saat antar anaknya berangkat sekolah naik perahu galon rakitan menyusuri pemukiman yang terendam banjir rob di Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Kamis (20/11/2025).
Maksudi Rifai saat antar anaknya berangkat sekolah naik perahu galon rakitan menyusuri pemukiman yang terendam banjir rob di Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Kamis (20/11/2025). (Dok Maksudi Rifai)

Maksudi menceritakan, sebelumnya ia biasa menggendong anaknya saat berangkat sekolah.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved