Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Pengantin Baru di Surabaya Disambut Meriah di Ponpes Pelosok Probolinggo, Buatkan Sumur Air

Mulia apa yang dilakukan pasangan yang baru menikah asal Surabaya ini, Xeela Ramadhani Indra Putri dan Norvan Aji Satrio.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Samsul Arifin
istimewa
Pasangan yang baru menikah asal Surabaya, Xeela Ramadhani Indra Putri dan Norvan Aji Satrio, saat menyerahkan instalasi sumur bor di daerah pelosok, Desa Sambirampak Lor, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolonggo, Jatim. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mulia apa yang dilakukan pasangan yang baru menikah asal Surabaya ini, Xeela Ramadhani Indra Putri dan Norvan Aji Satrio.

Hasil buwuhan pernikahan mereka di Gedung YKP Surabaya beberapa waktu lalu digunakan untuk membuatkan sumur bor di daerah terpelosok di Probolinggo.

Tepatnya di Pondok Pesantren Nurur Rahmah, Desa Sambirampak Lor, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolonggo.

Begitu air keluar dan muncrat dari daerah bebatuan berbukit ini, ratusan santri menyambutnya dengan suka cita.

Bahkan suasana penuh haru terasa saat penyerahan secara resmi dari pihak keluarga pengantin.

Yuliani yang datang bersama putri dan menantunya disambut meriah dengan rebana dan salawat.

Keluarga mengaku hanya membantu sumur.

"Kami terharu melihat para santri kesulitan air. Padahal air adalah kebutuhan pokok. Sejak awal saya membuat komitmen dengan anak saya untuk mengikhlaskan hadiah buwuhan manten untuk buat sumur di sini," ucap Yuliani, ibunda pengantin.

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Tangis Penjual Batagor Anaknya Jadi TNI - Pengantin Baru Tewas di Malam Pertama

Mereka disambut luar biasa. Selama ini,  warga kesulitan air bersih. Kedatangan mereka membuatkan sumur bor, tandon, dan instalasi air bersih di lingkungan ponpes adalah pahlawan.

Informasi yang diterima, hasil buwuhan pasangan itu terkumpul sekitar Rp 65 juta. Semuanya digunakan untuk membahagiakan warga terpelosok yang dikenal sulit air. Selain bebatuan juga berada di ketinggian.

Adalah Laznas Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Jatim yang menjadi penjembatan terealisasinya bantuan sumur bor tersebut.

Lembaga Amil Zakat Nasional ini bahkan sudah meresmikan sumur bor ke-164.

"Komitmen kami membuatkan akses air bersih di daerah terpelosok. Termasuk kepada 243 orang santri di Probolinggo itu. Amanah dari donatur kami realisasikan dengan baik," kata Imam Muslim, Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim.

Baca juga: Wajib Sebelum Nikah, Ini 7 Cek Kesehatan yang Harus Dilalui Calon Pengantin, Apakah Ditanggung BPJS?

Ratusan santri pun kini sangat bahagia dengan akses air bersih. Sebelumnya kesulitan mendapatkan air. Yuliani merasa beruntung menjadi bagian untuk memenuhi hak dasar air masyarakat bersama BMH Jatim.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved