Mini Soccer Pakai Sarung, Cara Unik Polres Jombang dan Wartawan Meriahkan Kemerdekaan
Lapangan Mapolres Jombang berubah menjadi arena tawa dan sorak-sorai, Selasa (12/8/2025) pagi. Bukan pertandingan sepak bola biasa
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Puji Widodo
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Lapangan Mapolres Jombang berubah menjadi arena tawa dan sorak-sorai, Selasa (12/8/2025) pagi. Bukan pertandingan sepak bola biasa, melainkan laga mini soccer yang seluruh pemainnya wajib mengenakan sarung.
Laga ini mempertemukan tim Polres Jombang dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jombang, sekaligus menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Total 14 tim ikut serta, terdiri dari berbagai kesatuan di Polres, empat rayon gabungan Polsek, dan tiga tim media.
Sejak peluit pertama, penonton disuguhi momen-momen kocak. Ada pemain yang jatuh terjerembap gara-gara sarung terlilit, ada yang hampir kehilangan sarung di tengah akselerasi, hingga aksi dribel yang justru membuat lawan dan penonton tertawa terpingkal-pingkal.
Meski dibalut suasana santai, setiap tim tetap serius menyusun strategi. Kapolres Jombang, AKBP Ardi Kurniawan, bahkan turun langsung memimpin rekan-rekannya di lapangan.
“Hari ini beda dari biasanya. Biasanya kami bertemu rekan media di forum resmi, sekarang justru berhadapan di lapangan sambil tertawa bersama,” ucapnya usai pertandingan.
Kehebohan memuncak saat wasit menghentikan permainan di tengah babak. Musik diputar, seluruh pemain diminta berjoget di lapangan. Polisi, wartawan, dan penonton pun larut dalam kegembiraan tanpa memandang siapa menang atau kalah.
Baca juga: Anggoro Raup Omzet Rp50 Juta di Bulan Agustus, Pesanan Perajin Piala Asal Jombang Naik 40 persen
Pertandingan perdana berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk Polres Jombang. Namun, bagi kedua belah pihak, kemenangan bukanlah tujuan utama.
“Ini soal memperkuat soliditas dan kebersamaan. Semoga hubungan Polres, media, dan masyarakat makin harmonis,” kata Kapolres Ardi.
Ketua PWI Jombang, Muhammad Mufid, menyebut kegiatan ini menjadi ruang untuk melepas kepenatan. “Biasanya kami hanya bertemu dalam suasana liputan. Sekarang bisa bercanda, bahkan bikin polisi lari-lari. Walau kalah, kami tetap puas,” ujarnya sambil tertawa.
Kapten tim PWI, Anggit Puji Widodo, menambahkan bahwa bermain sepak bola dengan sarung adalah tantangan tersendiri.
“Gerak terbatas, tapi justru itu yang bikin seru. Ini pengalaman yang menyenangkan sekaligus menghangatkan kebersamaan,” pungkasnya.
Baca juga: Protes Kenaikan Pajak, Warga Jombang Bayar PBB-P2 Rp 1,2 Juta Pakai Koin Celengan Anak
mini soccer
Polres Jombang
PWI Jombang
Tribun Jatim Network
jatim.tribunnews.com
HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia
Beralih dari Sepak Bola ke Basket, Sakha Dewanto Nikmati Proses Berkembang di Basket SMAN 2 Surabaya |
![]() |
---|
Sahara Laporkan Balik Yai Min Atas Dugaan Pelecehan, Pengacara Yai Min Tanggapi Santai: Monggo |
![]() |
---|
Wali Kota Cak Eri Bakal Cek Bangunan Pondok Pesantren di Surabaya, Imbas Ambruknya Ponpes Al Khoziny |
![]() |
---|
Nelayan di Pacitan Ditemukan Meninggal Dunia usai Dilaporkan Hilang, Perahu Dihantam Ombak |
![]() |
---|
Wahyu Hidayat Harapan Baru Warga Kota Malang dari Seragam Gratis hingga Solusi Perkotaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.