Limbah dari proyek Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang dikelola di lokasi Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG)membuat warga mengeluh.
Seorang karyawati toko gelapkan uang penjualan Rp 480 juta. Pelaku adalah DDM (29), karyawati toko pakaian.
Ternyata Wahyudin kini banting setir beralih profesi pasca dipecat dari PDIP, kini ia rela jadi kuli dibayar Rp 200 ribu per hari.
Berikut kronologi pesawat Garuda Indonesia mengalami percikan api saat sedang terbang di angkasa,
Bintara polisi yang dulunya bertugas di pedesaan mendapatkan naik pangkat hingga jadi perwira polisi, inilah kisah Widdo==odoo
KPAI dan ahli gizi belakangan menyoroti program MBG yang awalnya diinisiasi oleh pemerintah setelah Prabowo Subianto dilantik.
Inilah isi surat perjanjian yang kini sedang ramai dibicarakan karena persoalan MBG dan permintaan rahasia soal keracunan.
Warga mengeluhkan tagihan PLN sampai belasan juta hanya perkara agar bisa pindahkan tiang listrik dari rumah yang dibeli dan ditinggalinya.
Berikut penjelasan lengkap pakar terkait buku yang disita kepolisian dan dipamerkan ke publik.
Mirna dan suaminya adalah seorang perantau, suaminya bekerja di pabrik, sedangkan ia membuka warung di rumah.
Kisah ibu tiri yang mengaku tidak diundang ke pernikahan anak tirinya, viral di media sosial.
Anggota DPRD mengungkapkan permintaan maafnya setelah viral karena mengucapkan kalimat yang tidak mengenakkan terkait uang negara.
Wanita yang biasa disapa Puji ini dicopot berdasarkan pertimbangan banyaknya pelanggaran disiplin yang dilakukan olehnya.
Meski memiliki keterbatasan penglihatan, semangat Musaddad untuk mempelajari Alquran tak pernah luntur.
Masita rela terjang arus sungai demi bisa pulang ke rumahnya sambil membawa susu untuk sang bayi
Banyaknya kasus keracunan terkait program MBG membuat pihak Istana Negara buka suara.
Temuan SKCK palsu ini lantas menjadi viral di media sosial dan netizen pun meminta usut tuntas temuan tersebut.
Belakangan di media sosial ramai beredar kabar terkait sebuah toko gadai yang memberikan syarat berbeda terhadap para warga.
Haikal dan Haezar adalah dua orang siswa yang memiliki potret kehidupan miris karena kedua orang tuanya, mereka dibesarkan dengan neneknya.
Ibu hamil sering melahirkan di perahu, ternyata inilah alasannya mengapa warga harus melewati jalan yang rusak, karena tidak ada lagi jalanan.